Buah-buah Super yang Bikin Awet Muda


Punya kulit awet muda tentunya jadi impian kebanyakan wanita, hingga berbagai cara rela dilakukan. Namun sebenarnya ada cara-cara alami yang bisa dilakukan, seperti mengonsumsi buah-buahan super. Apa saja?

Buah dan sayuran dapat melawan penuaan molekul tubuh. Buah dan sayur juga mencegah penurunan kognitif (kemampuan berpikir). Ini adalah dua alasan bagus untuk mulai makan lebih banyak buah dan sayuran.

Tapi beberapa buah-buahan memiliki manfaat super untuk menjaga kulit tetap awet muda, seperti:

1. Tomat
Penelitian menunjukkan tomat sepuluh kali lebih potensial dari vitamin C dan 14 kali lebih kuat dibandingkan antioksidan pada anggur merah untuk dapat membuat kulit awet muda. Tomat juga mengandung pigmen merah likopen yang dapat membantu memperlambat masalah yang terkait dengan penuaan. Kabar baiknya, likopen bahkan lebih baik diserap ketika tomat dimasak.

2. Wortel
Wortel mendapatkan warna cerah oranye dari nutrisi super pigmen beta karoten. Para ilmuwan percaya bila nutrisi super ini terkumpul di bawah kulit dapat memberi perlindungan terhadap radiasi matahari. Makan secara teratur buah yang mengandung beta karoten seperti jeruk, ubi jalar, sayuran hijau gelap, aprikot, buah persik, wortel memenuhi kebutuhkan kulit untuk anti-penuaan.

3. Apel
Apel juga merupakan buah super yang bisa membuat kulit awet muda. Semangkuk apel bisa berisi 15 nutrisi yang menakjubkan. Salah satunya antioksidan quercetin yang dapat membantu membunuh virus. Jangan kupas kulit apel karena quercetin berharga ada di bawah kulit apel.

4. Pisang
Pisang bisa menjadi pilihan makanan ringan yang sehat, karena kaya akan kalium yang membantu mengembalikan keseimbangan elektrolit dan menyerap kelebihan air dalam tubuh. Dengan dikombinasikan dengan diet rendah garam, satu buah pisang sehari dapat dapat membantu menyusutkan pergelangan kaki yang bengkak, pergelangan tangan dan perut.

5. Jeruk
Segelas jus jeruk memiliki setidaknya 170 nutrisi super, ditambah dengan banyak vitamin yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh seperti vitamin C, kalium dan vitamin B yang dibutuhkan untuk saraf yang kuat. Jeruk juga memberi pigmen kuning yang disebut lutein, antioksidan yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Sumber: detikHealth


Kebiasaan yang Bikin Jantung Kuat



Jantung merupakan organ vital yang harus dijaga agar mampu bekerja optimal. Untuk itu ada 10 kebiasaan yang dapat dilakukan untuk memperkuat jantung. Apa saja itu?

Menjaga jantung agar tetap sehat bisa membantu menjaga organ-organ lain di tubuh bekerja dengan baik karena mendapatkan asupan darah dan oksigen yang cukup. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar jantung tetap kuat, yaitu:

1. Berhenti merokok
Memiliki kebiasaan atau pasangan yang merokok bisa meningkatkan 92 persen risiko serangan jantung. Hal ini karena asap rokok yang dihirup bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat, menurunkan kolesterol baik dan meningkatkan penggumpalan darah.

2. Olahraga 30 menit sebanyak 4 kali dalam seminggu
Seseorang yang berolahraga 2 jam atau lebih dalam seminggu memiliki risiko 60 persen lebih rendah terkena serangan jantung dibanding orang yang tidak aktif.

3. Menurunkan berat badan 5-10 kg
Jika memiliki berat badan berlebih, maka menurunkan 5-10 kg bisa menurunkan risiko kematian akibat serangan jantung. Sebuah studi menemukan orang kelebihan berat badan mengalami serangan jantung 8,2 tahun lebih cepat dari orang yang berat badannya normal.

4. Konsumsi 5 gelas air sehari
Orang yang mengonsumsi air dengan cukup membantu mengurangi risiko serangan jantung fatal sebesar 52 persen. Hal ini karena air membantu mengencerkan darah sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya pembekuan.

5. Mengganti kopi dengan teh
Tes mengandung antioksidan kuat yaitu flavonoid yang memberikan efek perlindungan, karenanya orang yang mengonsumsi teh berisiko lebih rendah terkena serangan jantung dibanding kopi.

6. Mengonsumsi salmon pada hari Sabtu dan tuna pada hari Selasa
Peneliti dari Harvard School of Public Health menuturkan konsumsi ikan 2 kali seminggu menurunkan risiko jantung hingga lebih dari 30 persen, karena adanya kandungan asam lemak omega-3.

7. Mengonsumsi sereal jagung saat sarapan
Sereal ini mengandung konsentrasi folat tertinggi (675 microgram) dibanding sereal lainnya. Asam folat diketahui bisa menguangi risiko penyakit kardiovaskular.

8. Menghitung sampai 10
Cobalah untuk menghitung angka 1-10 sebelum bereaksi terhadap situasi stres, karena membantu mendinginkan tubuh. Laki-laki yang sering marah-marah berisiko lebih tinggi memiliki penyakit jantung dan serangan jantung sebelum usia 55 tahun.

9. Mengonsumsi semangka
Semangka mengandung senyawa lycophene 40 persen lebih tinggi dibanding tomat merah mentah. Selain itu kandungan air yang tinggi dari semangka bisa membuatnya lebih mudah terserap tubuh dan mencegah penyakit jantung.

10. Tanyakan dokter apakah perlu konsumsi vitamin E dan aspirin
Studi yang dilakukan oleh peneliti University of Pennsylvania mengungkapkan vitamin E dan aspirin diketahui bisa mengurangi plak yang bisa menyumbat arteri sebesar 80 persen.

Sumber: detikHealth