Deteksi Penyakit Lewat Ponsel

!


Perkembangan teknologi ponsel tidak hanya sebatas menjawab kebutuhan komunikasi belaka. Lebih dari itu, ponsel dikemudian hari kelak menjawab kebutuhan dunia medis untuk mendiagnosa penyakit. Demikian laporan jurnal PloS One, awal pekan ini.

Para peneliti berhasil mengembangkan lensa optik mikroskop yang dimasukan ke dalam kamera ponsel hingga memungkinkan perolehan gambar secara mendetail dan dapat dijadikan bahan analis untuk mendiagnosa beragam penyakit semisal tubercolosis. Tampilan gambar hasil jepretan "CellScope", begitu peneliti menyebut ponsel temuan mereka, setara dengan hasil analisa mikroskop fluorescene.

"Inovasi yang sedang kami kerjakan nantinya akan terintegrasi dengan teknologi ponsel yang memiliki standar miksrokop," tutur Peneliti asal Universitas Barkeley, California, David Breslaer seperti yang dikutip BBC.

Peneliti menggunakan ponsel standar Nokia dengan kamera 3.2 mega piksel lantas disisipi lensa optik adaptasi mikroskop flourenscene dan wadah untuk menaruh sampel darah. CellScope lantas menggunakan lampu yang diperkuat piranti dioda sebagai sumber cahaya dan filter lensa optik guna mengisolasi cahaya yang datang dari flourescene.

Jangan ditanyakan bagaimana resolusi kameranya, dengan adaptasi mikroskop detail gambar mampu mencapai jutaan meter dan dapat menandakan molekul dengan warna biru muda sehingga bisa menjadi semacam dektektor. Semisal, bakteri yang merupakan tanda penyakit TBC.

Para peneliti berharap, prototipe anyar ini bisa membantu dunia dimana penggunaanya dilakukan secara merata dan bermobilitas tinggi. Tak hanya itu, kemampuan koneksi ponsel yang mampu terhubung dengan komputer menjadi nilai lebih. Breslaur sendiri mengatakan, keberadaan ponsel akan membantu masyarakat yang bermasalah dengan jauhnya rumah sakit.

"Dengan perkembangan dunia dan wilayah, anda bisa saja berjarak ratusan mil dari rumah sakit atau jauh dari akses tapi dengan infrstrukstur jaringan ponsel yang terbangun dengan baik maka dengan mudah akan menyelimuti dunia," tuturnya. Breslauer juga mengatakan, keberadaan ponsel bisa memudahkan dokter untuk melihat sampel tanpa menunggu pasien datang ke rumah sakit terlebih dahulu.

Sumber: www.artikel-kesehatan-online.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar