Sakit kepala, adalah penyakit yang menurut saya pernah dialami oleh semua orang, bahkan intensitas sakit kepala lebih tinggi dibandingkan penyakit lain, jangankan orang dewasa, anak kecil pun tidak terhindarkan dari yang namanya sakit kepala.
lalu apa penyebab sakit kepala? kenapa sakit kepala bisa terjadi? penasaran dengan itu saya mencoba mencari referensi tentang penyebab-penyebab sakit kepala.
Penyebab dan macam sakit kepala memang cukup banyak. Karenanya, mengetahui dengan pasti penyebab dan jenisnya merupakan langkah awal untuk penyembuhannya. Berikut ini beberapa jenis gangguan nyeri kepala yang sering di derita:
• Sakit kepala karena tegang. Gejalanya diawali dengan ketegangan di otot leher, bahu, dan tengkorak akibat tekanan emosional. Sakitnya selalu berawal dari kepala belakang, merambat ke depan, lalu ke kedua sisi kepala.
• Sakit kepala migren. Umumnya sakit kepala yang dirasakan lebih berat ketimbang sakit kepala akibat ketegangan. Migren selalu dirasakan pada satu sisi kepala saja dan sering juga di belakang salah satu mata. Maka muncullah istilah “sakit kepala sebelah”. Penderita migren pada wanita kira-kira tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan pria. Penyebabnya terutama karena perubahan hormonal.
• Sakit kepala dengan beragam gejala. Gangguan ini terutama menyerang kaum pria. Gejalanya berupa nyeri luar biasa dan umumnya terfokus di sekitar rongga mata dengan mata berair dan hidung meler.
• Sakit kepala pasca-trauma. Ini sering muncul sebagai dampak dari suatu kecelakaan, meski hanya terjadi sedikit cedera di kepala. Rasa sakitnya kadang-kadang muncul setelah berminggu-minggu atau berbulan-bulan setelah cedera dan dapat berlangsung sampai setahun setelah trauma.
• Sakit kepala alergi. Gangguan ini sering ditemani dengan gejala hidung meler, mata berair, dan kerongkongan sakit. Kemunculannya dapat ditimbulkan oleh makanan tertentu atau segala sesuatu yang bisa menimbulkan alergi.
• Sakit kepala sinus. Gangguan ini mudah diketahui dari gejalanya. Lubang hidung tertutup satu atau keduanya dan nyeri meluas ke atas pipi dan dahi. Bagian-bagian tersebut terasa sangat peka sehingga disentuh saja akan kontan terasa nyeri.
• Di samping sakit kepala yang penyebabnya spesifik itu, ada pula sakit kepala yang timbul semata-mata sebagai gejala sekunder dari kondisi tubuh yang tidak beres dan memerlukan penanganan medis.
Petunjuk berikut ini bisa dijadikan acuan untuk memecahkan masalah sakit kepala, yaitu:
• Jika sakit kepala dirasakan lebih parah di pagi hari ketimbang siang hari, pertanda adanya tekanan darah tinggi.
• Bila sakit kepala dibarengi oleh rasa nyeri di mata, telinga atau gigi, menunjukkan terjadinya infeksi.
• Seandainya sakit kepala selalu terjadi setelah melakukan tugas yang mengandalkan indera penglihatan seperti membaca atau menjahit, pertanda ada ketidakberesan pada mata.
• Tumor, stroke, atau mungkin sulit tidur dapat menjadi penyebab sakit kepala mendadak yang amat nyeri. Akibatnya, tubuh terasa lemah dan dibarengi dengan penglihatan yang kabur. Sakit kepala ini berawal sebagai nyeri kecil dan semakin parah di pagi hari. Diperlukan pemeriksaan sesegera mungkin untuk mengetahui penyebabnya.
• Jika sakit kepala dibarengi dengan demam dan leher pegal, kemungkinan Anda terserang meningitis. Penanganan medis sangat diperlukan.
• Bila sakit kepala muncul tiba-tiba dan sangat nyeri, pertanda adanya pembuluh darah arteri di otak yang pecah. Hal ini dapat mengancam jiwa. Penanganan medis harus segera dilakukan.
Perlu ditambahkan beberapa hal penyebab sakit kepala :
1. Mata tegang.
Hindari membaca dalam jarak yang terlalu dekat. Istirahatlah selama
beberapa menit selama Anda membaca atau bekerja.
2. Leher tegang akibat bekerja sambil duduk yang terlalu lama,
misalnya mengetik dengan komputer.
3. Alergi makanan.
Hindari makan atau minum sesuatu yang sensitif, khususnya sebelum
melakukan kegiatan fisik.5. Rasa lapar juga bisa membuat kita sakit kepala.
Pasalnya, pembuluh darah akan melebar setiap kali kadar gula darah turun.
Jadi, sebisa mungkin makanlah secara teratur.
4. Makanan atau minuman dingin akan merangsang saraf ujung di mulut,
Meski sakit kepala terkadang sangat intens, sakit kepala akibat makanan
dingin biasanya hanya berlangsung sesaat.
5. Sinus yang membengkak akan menekan saraf ujung, sehingga memicu sakit
kepala.
6. Jadwal tidur yang berubah juga bisa membuat sakit kepala, misalnya tidur
terlambat. sebisa mungkin tidurlah teratur.
7. Aktivitas berlebih terkadang memicu sakit kepala juga.
Lakukan olahraga sesuai takaran.
Pemicu sakit kepala saat olahraga termasuk pemanasan yang kurang,
dehidrasi, kurang nutrisi saat olahraga, atau olahraga yang berlebihan
Semoga bermanfaat. mudah-mudahan dengan mengetahui ilmu ini kita bisa mencegah terjadinya sakit kepala. ayo belajar hidup sehat, bekerja keras untuk menjaga kesehatan kita, karena kerja keras adalah energi kita
Sumber: www.artikel-kesehatan-online.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar