Power Balance Indonesia: Ini Tidak untuk Kesehatan Tapi

Menanggapi isu dan kontroversi gelang silikon Power Balance, marketing Power Balance Indonesia menyatakan bahwa Power Balance tidak melakukan penipuan karena bukan produk kesehatan melainkan untuk kebugaran. Kebugaran

"Kami tidak pernah menyatakan bahwa Power Balance melakukan penipuan. Power Balance memang bukan untuk kesehatan tapi kebugaran. Prinsipnya sama, untuk membantu kinerja tubuh," jelas Cheyenne Surya, Marketing Power Balance Indonesia saat diskusi media di MU Cafe Sarinah, Jakarta, Rabu (12/1/2011).

Menurutnya, Power Balance bekerja dengan mengoptimalisasi arus energi alami tubuh. Hologram Power Balance dirancang untuk merespons medan energi tubuh.

"Teknologinya ada di hologram dan bukan silikonnya. Tidak terdapat magnet di dalamnya, ini teknologi yang beda tetapi prinsipnya sama. Tapi kami tidak bisa memberitahu teknologi apa," lanjut Cheyenne.

Hal serupa juga disampaikan oleh Matteo Marchesi, perwakilan Power Balance untuk South East Asia. Menurutnya produk Power Balance bekerja dengan baik.

"Berita-berita yang dimuat di media tentang Power Balance tidak benar. Power Balance tidak pernah menyatakan produk kami tidak berfungsi," kata Matteo Marchesi.

Sports Scientist Badan Tim Nasional PSSI, dr Phaidon L Toruan, MM, juga menyatakan bahwa bugar tidaklah sama dengan sehat.

"Harus dibedakan antara kesehatan dengan kebugaran. Atlet yang rajin latihan pasti punya tubuh yang bugar, tapi banyak juga yang meninggal saat pertandingan karena tidak sehat," ungkap dr Phaidon yang juga merupakan pakar hidup sehat.

dr Phaidon berpendapat, secara pribadi ia merasakan manfaat Power Balance. Menurutnya Power Balance bekerja untuk membuat energi tubuh berada di peak performance.

"Bukan berarti dengan memakai Power Balance lantas orang jadi kuat ngangkat besi yang awalnya tidak bisa diangkat. Power Balance tidak membuat orang memiliki kekuatan diluar batas kemampuannya, tetapi membuatnya mencapai level puncak kemampuan alaminya," jelas dr Phaidon.

Hal serupa juga diakui Dedeh Erawati, atlet Lari Gawang Nasional. Ia mengaku merasakan manfaat dari Power Balance.

"Dengan memakai produk ini saya merasa lebih fokus, tapi bukan berarti saya tidak latihan. Saya tetap latihan keras, tapi dengan Power Balance ini saya merasa lebih mantap," jelas Dedeh Erawati yang masih memegang juara lari 100 meter gawang.

Di luar hal tersebut, Cheyenne menyatakan hingga saat ini di Indonesia baru ada 2 orang konsumen Power Balance asli yang mengembalikan produknya setelah isu dan kontrovesi Power Balance yang terjadi di Australia.

"Anda harus membuktikan sendiri khasiat Power Balance yang asli. Kami memberi garansi uang kembali dalam jangka waktu 30 hari bila Anda merasa produk ini tidak berfungsi. Harga Power Balance yang asli adalah Rp 395 ribu dan kami tidak pernah memberikan diskon," jelas Cheyenne.(detikHealth)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar