1. Warna gelap
Nyamuk berevolusi untuk berburu mamalia yang berbulu dan berwarna gelap, hal itu menurut
Grayson Brown, PhD. Selama uji coba lapangan, pekerja di laboratorium Brown yang memakai
seragam putih atau berwarna kurang menarik nyamuk.
2. Aroma bunga
Nyamuk juga suka sekali mengonsumsi nektar pada bunga. Nektar akan memberikannya energi
untuk terbang dan menyengat. Jadi, jika Anda menggunakan parfum beraroma bunga, nyamuk akan
menempel terus karena mengira Anda adalah sumber nektar.
3. Bir
Penelitian di Prancis menunjukkan bahwa peminum bir lebih menarik perhatian nyamuk
dibandingkan yang tidak minum bir. Hal itu karen alkohol berdampak pada aroma nafas dan bau
badan.
4. Hamil
Wanita hamil lebih disukai nyamuk, hal itu karena dalam tahap akhir kehamilan volume
pembuangan napas 21 persen lebih tinggi. Saat membuang napas tercipta kelembaban dan ini
sangat disukai nyamuk. Wanita hamil juga cenderung memiliki suhu tubuh sedikit lebih
tinggi, yang membuat nyamuk lebih mudah mendeteksi.
5. Begadang
Nyamuk betina aktif pada malam hari untuk memburu darah. Hal itu karena darah mengandung
protein yang dibutuhkan untuk perkembangan telur nyamuk. Bisa dikatakan, nyamuk betina
menghisap darah Anda untuk mempertahankan kelangsungan hidup spesiesnya. Jadi jangan heran
jika pada malam hari, nyamuk betina mengerubungi karena membutuhkan protein dalam darah
Anda.
6. Berkeringat
Peneliti dari Yale University, Amerika Serikat, menemukan bahwa nyamuk dapat mengambil zat
kimia dalam keringat manusia. Jadi, jika berkerinngat segera bersihkan dengan handuk agar
Anda tidak dikelilingi nyamuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar