Pengaturan Makan Untuk Usia Lanjut

Jumlah warga usia lanjut pada masa sekarang meningkat, karena usia harapan hidup rata-rata menjadi 65 tahun. Untuk menghindari kemungkinan penyakit, mereka tetap perlu memperhatikan gizi.

Bagaimana pun usia lanjut tetap membutuhkan zat gizi seimbang tapi dengan jumlah kalori rendah, mengingat metabolisme tubuh menurun dan aktivitas pun menurun karena usia.
Kalau jumlah kalori tetap dipertahankan akan mengakibatkan kegemukan dan risiko terkena penyakit seperti asam urat, diabetes, batu empedu, jantung dan lain-lain juga meningkat.

Tetap aktif sangat membantu dalam mencegah depresi, menjaga sirkulasi darah, serta menghindari osteoporosis. Kebanyakan penyerapan nutrisi pada warga usia lanjut menurun, sehingga kadar seng, vitamin B6, dan vitamin D rendah, sehingga daya tahan tubuh berkurang.
Untuk menghindari itu semua, maka perlu pengaturan makanan yang sesuai. Bila perlu mengkonsumsi suplemen, mengingat organ tubuh pada usia lanjut tidak lagi bekerja secara sempurna.

Pengaturan Makan
1. Makan beraneka ragam bahan makanan.
2. Pertahankan berat badan normal sesuai umur dan tinggi badan.
3. Hindari makan makanan yang berlemak tinggi, seperti jerohan (paru, jantung, ginjal, kulit, hati).
4. Kurangi makan gula dan makanan yang diproses dengan gula.
5. Kurangi konsumsi garam atau makanan yang diproses dengan garam (telur asin, ikan asin, makanan kaleng, dan lain-lain).
6. Banyak makan sayur dan buah-buahan.
7. Banyak mengkonsumsi ikan laut, tiram dan sejenisnya.
8. Minum susu untuk menambah kalsium dan menghindari kekeroposan tulang.

IKAN PEPES SAYURAN
Untuk 6 bungkus (1 bungkus = 139 kalori)

Bahan:
250 gram ikan tuna pindang disuwir
100 gram daun singkong dikukus, dipotong halus
1 butir telur ayam
100 gram kelapa parut
Daun pisang untuk bungkus

Bumbu yang dihaluskan:
5 butir kemiri
1 iris kunyit
1 iris jahe
1 sendok makan ketumbar
5 butir bawang merah
3 siung bawang putih
3 buah cabe merah
1 lembar daun jeruk
Garam secukupnya

Cara membuat:
1. Campur ikan, daun singkong, dan bumbu yang telah dihaluskan lalu diaduk.
2. Pecahkan telur ayam, aduk rata.
3. Bungkus dengan daun pisang menjadi 6 bungkus seperti lontong.
4. Kukus sampai masak, angkat dan hidangkan.

Oleh: Tuti Soenardi - Ahli Gizi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar