Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan. Salah satu cara yang dipercaya adalah dengan mengonsumsi minyak kelapa. Benarkah minyak kelapa bisa menurunkan berat badan?
Beberapa studi yang memang mengkhususkan diri untuk meneliti minyak kelapa atau jenis asam lemak yang dikandungnya telah menunjukkan hasil yang beragam dalam hal menurunkan berat badan.
Minyak kelapa merupakan minyak nabati tropis yang terbuat dari buah kelapa kering dari pohonnya. Minyak kelapa terdiri dari sebagian besar jenis asam lemak jenuh tertentu. Dalam satu sendok makan minyak kelapa mengandung 117 kalori dan 13,6 gram lemak.
"Meskipun kalori yang dikanudng minyak kelapa tinggi dan juga mengandung lemak, tapi minyak kelapa bisa meningkatkan metabolisme, memberi energi, membuat seseorang merasa lebih kenyang dan meningkatkan fungsi tiroid," ujar Dr Donald D Hesrud, asosiasi profesor pencegahan penyakit dan nutrisi di Mayo Clinic College of Medicine, seperti dikutip dari Mayo Clinic, Jumat (7/1/2011).
Para ahli mengungkapkan jenis asam lemak yang terdapat di dalam minyak kelapa merupakan salah satu jenis yang sehat, dan tubuh bisa membakarnya dengan cepat untuk menjadi energi.
Diet minyak kelapa biasanya dengan cara mengonsumsi sebanyak 3 sendok makan minyak kelapa murni. Selain itu seseorang juga disarankan untuk mengonsumsi makanan rendah karbohidrat, serta secara bertahap melakukan pembatasan asupan karbohidrat dan melakukan pembersihan usus.
Jika seseorang ingin menggunakan minyak kelapa sebagai program penurunan berat badannya, maka harus memperhatikan keseimbangan penyimpanan lemak antara lemak yang dikonsumsi oleh sel dengan lemak yang dibakar menjadi energi. Hal ini untuk mencegah terjadinya penumpukan lemak di hati.
"Diet minyak kelapa jangka pendek mungkin tidak akan membahayakan kesehatan. Tapi untuk mencapai sukses jangka panjang diperlukan juga rencana pola makan sehat secara keseluruhan dan juga olahraga," ungkapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar