Hindari Camilan Buah Kering dan Kacang Bila Ingin Kurus

Buah kering dan kacang sering dijadikan camilan pengganti coklat saat bersantai. Tapi bila Anda sedang diet dan ingin menurunkan berat badan, sebaiknya hindari makan buah kering dan kacang.

Penelitian menunjukkan bahwa camilan buah kering dan kacang benar-benar bisa menaikkan berat badan dan sebaiknya dihindari bagi orang yang sedang melakukan program penurunan berat badan.

Studi yang dilakukan oleh situs SupermarketOwnBrandGuide telah menemukan bahwa kacang-kacangan sering mengandung lemak jenuh yang tidak sehat, sedangkan buah kering biasanya mengandung tinggi gula.

Dilansir Dailymail, Rabu (5/1/2011), hanya 100 gram kacang Brazil mengandung lemak jenuh 16,4 gram, yakni tiga perempat dari asupan harian yang direkomendasikan untuk perempuan.

Sedangkan segenggam kismis mengandung 69 gram gula, lebih dari tiga perempat dari jumlah yang direkomendasikan. Sebagai perbandingan, 100 gram coklat mengandung 47,8 gram gula.

Jumlah gula harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah 90 gram. Dan perlu diketahui dari 100 gram buah-buahan kering yang populer seperti kismis, anggur dan kurma kering, semuanya mengandung lebih dari 64 gram gula.

"Penelitian ini kami lakukan karena banyak orang yang membuat resolusi tahun baru dengan mengganti camilan coklat dengan buah kering dan kacang agar lebih sehat dan dapat menurunkan berat badan. Tapi nyatanya kacang dan buah kering juga banyak mengandung lemak jenuh dan gula," jelas Martin Isark, pendiri situs SupermarketOwnBrandGuide.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar