Orang Gemuk Sering Kekurangan Vitamin D

Memiliki tubuh gemuk memang berisiko bagi kesehatan karena dapat menjadi memicu penyakit jantung, diabetes dan lainnya. Penelitian baru juga menemukan bahwa orang bertubuh gemuk lebih sering kekurangan vitamin D.

Vitamin D diketahui sangat penting untuk kesehatan sel, penyerapan kalsium dan fungsi kekebalan tubuh yang tepat. Kekurangan vitamin D juga dapat meningkatkan risiko kerusakan tulang dan memicu jenis kanker tertentu.

Dilansir CBC, Selasa (21/12/2010), tim peneliti dari Norwegia menemukan bahwa orang obesitas atau kegemukan sering mengalami gangguan penyerapan vitamin D oleh tubuh.

'Vitamin sinar matahari' yang awalnya diserap harus diubah menjadi bentuk yang mudah digunakan, yang disebut 1,25-dihydroxyvitamin D. Tapi lemak yang banyak menumpuk di tubuh dapat mengganggu proses tersebut.

Untuk mengetahui dampak dari obesitas pada penyerapan vitamin D, tim menghabiskan enam tahun penelitian terhadap 1.464 perempuan dan 315 laki-laki, dengan usia rata-rata 49 tahun dan bertubuh gemuk dan 11 persen termasuk obesitas.

Sejak awal, secara keseluruhan kadar vitamin D yang ditemukan pada partisipan berada di bawah kisaran yang sehat. Dan pada akhir penelitian, tingkat keseluruhan vitamin D ditemukan telah turun secara signifikan.

Tim peneliti menyimpulkan bahwa memiliki berat badan lebih tinggi dari normal, lemak tubuh dan BMI yang tinggi dikaitkan ke penyerapan vitamin D yang lebih sedikit.

Karena kadar vitamin D tidak berkorelasi dengan baik dengan tingkat 1,25-dihydroxyvitamin D, maka orang dengan tubuh gemuk harus memeriksa tingkat vitamin D dan kesehatan secara keseluruhan.

Peneliti juga menyarankan bahwa orang-orang yang kelebihan berat badan dan obesitas dapat mengambil manfaat dari suplemen vitamin D dan lebih banyak terpapar sinar matahari.

Temuan ini diterbitkan dalam edisi Januari Journal of Nutrition.

detikcom

Tidak ada komentar:

Posting Komentar